Kilasbisnis.com, Surabaya – Harapan tim Indonesia untuk menyabet medali emas pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 di Kopenhagen, Denmark berada di pundak ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Ramadhanti (Apri/Fadia). Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Ramadhanti (Apri/Fadia), tampil luar biasa di babak semifinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis Denmark Open 2023. Dalam pertandingan yang disiarkan langsung oleh TV iNews, Apri/Fadia berhasil mengandaskan unggulan ketiga dari Korea Selatan, Kim So Yeong dan Kong Hee Yong, dengan skor dua gim langsung, 21-9 dan 22-20. Kemenangan ini membawa Apri/Fadia maju ke final dan siap menghadapi unggulan pertama Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan.
Apri/Fadia langsung tancap gas dan tampil agresif sejak laga dimulai. Mereka melesat jauh meraih poin demi poin dan tidak memberikan kesempatan bagi lawan untuk berkembang. Selalu memimpin poin dan unggul jauh dari lawan, Apri/Fadia tanpa ampun mengalahkan Kim dan Kong di gim pertama dengan skor 21-9.
Di gim kedua, Kim/Kong mencoba bangkit demi memaksa rubber sehingga pertandingan berlangsung lebih seru dan menegangkan. Kedua pasangan saling jual beli serangan dan bergantian merebut keunggulan poin. Namun dengan tampil apik dan kembali bermain agresif di poin-poin akhir, Apri-Fadia berhasil memenangkan gim kedua dengan skor 22-20.
Apri/Fadia, yang menempati unggulan 11, mengatakan kunci kemenangan kali ini adalah selalu saling percaya dan berusaha tampil semaksimal mungkin.
"Mental kami dijaga agar bisa tampil konsisten. Kami bermain dengan enjoy untuk memberikan aura positif. Kami mencoba mengatasi stres dengan tersenyum. Saya menikmati setiap proses. Kami hanya mempersiapkan diri dengan baik. Kami selalu percaya diri dengan kekuatan kita," kata Apri.
Kemenangan atas pasangan Korea Selatan yang berada di peringkat di atas mereka dan berhasil melaju ke babak final ini tentu meningkatkan rasa percaya diri pasangan Apri/Fadia.
"Walaupun begitu, kami harus tetap fokus menghadapi pertandingan selanjutnya. Kami akan melakukan pemulihan terlebih dahulu. Makan enak, istirahat yang cukup. Tentunya juga mempersiapkan kondisi sebaik mungkin. Juga melakukan diskusi dengan pelatih dan menonton rekaman video lawan," kata Apri. (Nik)
Editor : Redaksi