(Sumber Foto: Tangkapan Layar Youtube BI Jatim)
Kilasbisnis.com, Surabaya – Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, selaku Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), secara resmi melantik Pengurus ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur Masa Bakti Periode 2023-2026. Pelantikan tersebut dilaksanakan pada Jumat (11/8/2023) di Surabaya. Dalam acara itu, Perry Warjiyo menyampaikan pesan penting kepada Pengurus baru untuk berkontribusi dalam memajukan perekonomian Jawa Timur melalui kerja sama dan sinergi dengan para pemangku kepentingan terkait.
Ada tiga pesan penting yang disampaikan Perry, antara lain adalah bagaimana memajukan perekonomian Jawa Timur melalui hilirisasi sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan. Perry menekankan bahwa Jawa Timur merupakan penyumbang 10 persen rempah-rempah dunia. Untuk meningkatkan nilai tambah komoditas tersebut, masyarakat Jawa Timur perlu mengolahnya lebih lanjut dan tidak menjual dalam bentuk mentah. Selain itu, Perry juga menyoroti pentingnya pemasaran dan pengemasan komoditas dengan memanfaatkan teknologi digital.
"Pesan pertama, mari kita bantu rakyat Jawa Timur maju. Ekonominya harus maju, lapangan kerja harus banyak, dan rakyatnya sejahtera," ucap Perry.
Selain itu Perry juga berpesan untuk memajukan rakyat Jawa Timur melalui berbagai program pendidikan, pelatihan kerja, dan pengalaman kerja, sehingga mereka siap menjadi sumber daya manusia yang unggul. Tak hanya itu, Perry menitip pesan bagi pengurus untuk sukseskan Sidang Pleno ISEI yang akan dilaksanakan pada tanggal 4-5 September mendatang di Bengkulu.
Dalam acara tersebut, Dr. Drs. Soni Harsono, MSi, selaku Ketua ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur Periode 2023-2026, menyampaikan pentingnya kerjasama dan sinergi antara ISEI dengan stakeholder utama. Hal ini bertujuan agar ISEI dapat berkontribusi secara nyata dalam memajukan perekonomian daerah Surabaya, khususnya, dan Provinsi Jawa Timur, pada umumnya.
"Agar ISEI dapat berperan aktif dalam memajukan perekonomian Surabaya dan Provinsi Jawa Timur, diperlukan kerja sama dan sinergi dengan berbagai pihak di luar organisasi, baik di tingkat akademisi, bisnis, maupun pemerintah," kata Soni.
Soni menegaskan bahwa kerja sama dan sinergi ini telah berlangsung sejak periode kepengurusan sebelumnya. Ia berharap agar kepengurusan ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur yang baru dapat meningkatkan sinergi dan kerja sama dengan stakeholder terkait, termasuk akademisi, pemerintah, dan pelaku bisnis. (Nik)
Editor : Ardhia Putri