Grand launching Health Provider Ajinomoto, di Mojokerto.
Kilasbisnis.com, Surabaya – Ajinomoto, salah satu produsen makanan dan bahan makanan terkemuka di Indonesia, telah meluncurkan program Health Provider untuk mendukung pemerintah dalam mengatasi masalaha Kesehatan dan dampak lingkungan. Dalam acara grand launching Health Provider yang diadakan di Pabrik Ajinomoto di Mojokerto, Ajinomoto menggelar sesi talkshow yang membahas Kesehatan manusia dan lingkungan.
Sesi talkshow tersebut melibatkan para pakar di bidang kesehatan manusia dan lingkungan yang diundang untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka. Dalam upaya untuk memastikan langkah-langkah yang diambil sesuai dengan arahan dan harapan pemerintah Indonesia, perwakilan dari Badan Ketahanan Keluarga Nasional (BKKN) dan ahli gizi juga turut hadir dalam acara tersebut.
Salah satu fokus utama Ajinomoto dalam inisiatif ini adalah mendampingi masyarakat Indonesia dalam hal kesehatan keluarga. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan gizi anak-anak Indonesia, terutama dalam mengatasi masalah stunting yang masih menjadi perhatian serius di negara ini. Ajinomoto menyadari bahwa anak-anak adalah generasi emas yang perlu mendapatkan perhatian khusus dalam hal gizi dan kesehatan.
Dalam sesi talkshow, para pakar dan perwakilan dari BKKN dan ahli gizi membahas masalah gizi anak Indonesia dan mencari solusi yang efektif untuk mengatasi stunting. Melalui kolaborasi ini, Ajinomoto berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesehatan anak-anak Indonesia dan menciptakan generasi yang kuat dan sehat.
Ajinomoto juga berencana untuk meluncurkan program-program lain yang berfokus pada kesehatan dan lingkungan di masa depan. Mereka berharap dapat terus berkontribusi dalam memajukan kesehatan masyarakat Indonesia dan menjaga keberlanjutan lingkungan.
Langkah Ajinomoto untuk mentransformasikan seluruh karyawannya menjadi Health Provider menjadi bagian dari aksi nyata Ajinomoto Global Group untuk mencapai visinya pada tahun 2030, yaitu meningkatkan harapan hidup sehat 1 miliar orang di seluruh dunia dan mengurangi 50�mpak lingkungan perusahaan, termasuk di bumi pertiwi. Perjalanan menuju visi tersebut dimulai dengan memberikan informasi dan pengetahuan mengenai kesehatan keluarga, kebiasaan hidup bersih dan sehat, serta pemeliharaan lingkungan sekitar kepada seluruh karyawan Ajinomoto.
Shinichi Matsumoto, Presiden Direktur PT AJINOMOTO INDONESIA.
Tahun 2023 menjadi tahun yang spesial bagi Ajinomoto karena program Health Provider yang telah berjalan hampir setahun ini secara resmi diluncurkan.
"Ajinomoto Group berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh dunia melalui inisiatif Ajinomoto Shared Value (ASV), yang bertujuan agar kita dapat hidup dengan prinsip Ajinomoto, yaitu 'Eat Well, Live Well'. Tidak hanya menciptakan nilai ekonomi, Ajinomoto juga menciptakan nilai sosial melalui aktivitas bisnisnya dengan aktif terlibat dalam mengatasi isu dan permasalahan sosial seperti keberlanjutan global, sumber daya pangan, serta kesehatan dan kesejahteraan. Health Provider adalah slogan perusahaan yang kami ciptakan, yang bermakna untuk kesehatan manusia, kesehatan bumi, dan kesehatan masyarakat. Kami mendedikasikan produk-produk kami dan semua aktivitas keberlanjutan untuk Indonesia," ujar Shinichi Matsumoto, Presiden Direktur PT AJINOMOTO INDONESIA.
Matsumoto menjelaskan, program Health Provider berisikan berbagai insitatif yang fokus pada peningkatan kesehatan manusia dan kesehatan bumi. Di hari peluncuran ini, seluruh Jurnalis diajak untuk mengunjungi langsung pabrik pertama Ajinomoto di Indonesia di Mojokerto. Mereka dapat melihat secara langsung iklim kerja dan lingkungan sehat Ajinomoto serta menjadi saksi resminya pengoperasian boiler biomassa Ajinomoto.
“Biomass Boiler ini merupakan bagian dari komitmen Ajinomoto sebagai Health Provider untuk membantu mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (Sustainable Development Goals), Grup Ajinomoto telah memperkenalkan biomassa di beberapa fasilitas produksinya di seluruh dunia untuk mengurangi emisi karbon dan memerangi perubahan iklim. Penggunaan biomassa di pabrik Ajinomoto di Mojokerto ini turut membantu menurunkan emisi karbon yang saat ini sudah berhasil ditekan hingga 36%. Konversi bahan bakar boiler dengan menggunakan energi terbarukan ini merupakan salah satu Langkah yang diambil Ajinomoto untuk mengurangi emisi karbon sampai 60% pada tahun 2030“, ujar Samsul Bakhri, Direktur PT AJINOMOTO INDONESIA saat diwawancara di area Biomass Boiler.
Ditambahkan oleh Matsumoto, kepedulian Health Provider Ajinomoto juga dibuktikan melalui beberapa inisitiatif ramah lingkungan lainnya. Salah satu pabrik Ajinomoto di Mojokerto berhasil mengurangi penggunaan air hingga 35 % yang kemudian menginisiasi pemeliharaan lingkungan melalui peningkatan pengelolaan air limbah itu.
“Seperti yang kita tahu, emisi karbon merupakan salah satu penyumbang pencemaran udara yang berdampak buruk pada kesehatan manusia dan lingkungan. Untuk udara yang lebih baik, Ajinomoto berpartisipasi dalam menurunkan tingkat emisi karbon di Indonesia dengan target mengurangi 231,32 juta CO2 (emisi karbon) dengan mengurangi konsumsi bahan bakar seluruh transportasi di tempat kerja, memangkas penggunaan tenaga listrik, dan pengadaan biomass boiler. Pengadaan biomass boiler merupakan salah satu langkah yang diambil Ajinomoto untuk mencapai target untuk menghentikan penggunaan batu bara di tahun 2025, dengan mengurangi emisi gas rumah kaca (Green House Gas (GHG)) di 2030”, ujar Matsumoto. (Adm)
Editor : Redaksi
