Kilasbisnis.com, SURABAYA : Startup Edutech SEVIMA merilis layanan berbasis Software as a Service (SaaS) yang mampu memecahkan fenomena digital divide di dunia pendidikan Indonesia, terlebih di bidang pendidikan tinggi. Hal tersebut diungkapkan Andry Huzain selaku Chief Marketing Officer pada Konferensi Pers SEVIMA yang dihadiri 5.000 rektor dan dosen dari seluruh Indonesia, Selasa (20/06). "Jumlah kampus yang digital terbatas akan terus tersisih akibat kurangnya kemampuan digital dan dana. Startup Education Technology SEVIMA hadir dengan alternatif baru, di mana digitalisasi tak harus dilakukan kampus dengan membuat aplikasi sendiri, tapi berlangganan aplikasi dari SEVIMA dengan biaya bulanan terjangkau dan semuanya berbasis Cloud dengan keamanan yang tersertifikasi oleh internasional," ungkapnya. Saas merupakan salah satu model bisnis yang menyediakan perangkat lunak atau aplikasi melalui internet atau jaringan komputer, yang terhubung ke perusahaan penyedia layanan. dalam model bisnis ini, pengguna membayar biaya bulanan atau tahunan untuk mengakses dan menggunakan software atau aplikasi tersebut melalui internet atau jaringan komputer. Untuk mengaksesnya bisa dari berbagai perangkat seperti laptop, tablet atau ponsel pintar. Layanan SEVIMA Platform berbasis SaaS memungkinkan digitalisasi kampus dengan biaya yang lebih terjangkau dan kemudahan dalam menghadirkan solusi administrasi seperti proses penerimaan mahasiswa, pembayaran kuliah, pembelajaran online, akreditasi, penerbitan ijazah, hingga pelaporan data kampus kepada pemerintah, yang dapat berlangsung secara otomatis dan saling terintegrasi. Dalam upayanya untuk mendemokratisasi digitalisasi dan integrasi pada pengelolaan kampus, SEVIMA menggunakan konsep kebersamaan dan gotong royong. CMO SEVIMA dalam Konferensi pers "Komunitas SEVIMA adalah sebuah kelompok organik dan berasal dari bawah yang terdiri dari lebih dari 5.000 anggota operator IT di kampus. Komunitas ini bertukar pengalaman dan memberikan masukan dalam pengembangan produk, mengadvokasi produk SEVIMA, menyalurkan beasiswa kuliah S1 gratis bersama para Menteri dan pejabat tinggi negara, dan rutin berkumpul pada event seminar dan webinar berskala nasional. Hingga saat ini, SEVIMA memegang rekor MURI sebagai webinar dengan peserta rektor terbanyak se-Indonesia," jelas Andry Huzain. SEVIMA kini telah melayani lebih dari 800 kampus dan 3 juta mahasiswa di seluruh Indonesia sebagai penggunanya serta terus tumbuh secara berkelanjutan sebesar 50% year-on-year dengan Target Addressable Market yang masih terbuka luas secara domestik. Perusahaan tertarik untuk melakukan ekspansi ke luar negeri dalam tiga tahun kedepan dan berkomitmen untuk terus memperluas demokratisasi kampus. (red)
Editor : Ardhia Putri