Kilasbisnis.com, Surabaya - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, dalam sebuah kolaborasi yang gemilang, mempersembahkan pameran bertajuk "Beyond The Ages: Heroes Through Histories" di De Javasche Bank, Surabaya. Acara ini menggandeng sejumlah museum ternama seperti Museum Bank Indonesia Jakarta (MUBI), Museum Keraton Sumenep, Museum Trowulan Mojokerto, Museum Mpu Tantular, Museum Dr. Soetomo, Museum Tugu Pahlawan, dan Museum Blockbuster. Digelar pada 24 hingga 26 April 2025, pameran ini bertujuan memperkuat literasi sejarah dan budaya, serta memperkenalkan peran krusial Bank Indonesia dalam perjalanan ekonomi bangsa.
Acara ini diresmikan oleh Ridzky Prihadi Tjahyanto, Advisor Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, dengan dukungan tokoh-tokoh penting seperti Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, Dr. Sri Untari, Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Dr. Ikhsan, S.Psi, MM, dan Halida Hatta, Putri dari Bung Hatta. Mereka mengundang berbagai kalangan, mulai dari Perwakilan Konsulat Jenderal Amerika Serikat hingga komunitas pecinta sejarah dan literasi budaya.
Ridzky Prihadi mengajak pengunjung untuk mengeksplorasi lima zona tematik unik yang menyoroti semangat kepahlawanan dari berbagai era. Salah satu zona khusus menampilkan peran Bank Indonesia dalam sejarah ekonomi bangsa melalui koleksi Museum Bank Indonesia (MUBI). Selain itu, pengunjung dapat mengikuti walking tour di kawasan Kota Lama Surabaya, diskusi nilai kepahlawanan bersama Halida Hatta, serta edukasi kebanksentralan interaktif. "Kami berharap kegiatan ini menjadi ruang refleksi, belajar, dan tumbuh untuk semua, agar cinta terhadap sejarah keuangan dan perbankan semakin menguat," ujar Ridzky Prihadi.
Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Ikhsan, memberikan apresiasi tinggi kepada Bank Indonesia atas dukungannya dalam pengembangan destinasi wisata di Surabaya seperti Jalan Tunjungan dan Desa Wisata Peneleh. Ikhsan menekankan bahwa inisiasi pameran ini memperkaya narasi sejarah Kota Lama Surabaya dan menguatkan literasi sejarah serta budaya masyarakat. Ia berharap kolaborasi ini akan menjadikan ekosistem wisata sejarah lebih berkelanjutan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Surabaya.
Editor : Ardhia Putri