Kilasbisnis.com, Surabaya — Para pemimpin lembaga keuangan dan regulator nasional menghadiri kegiatan industri jasa keuangan di Surabaya yang berfokus pada penguatan literasi dan inklusi keuangan di Jawa Timur.
Acara ini menjadi ajang kolaborasi antara pemerintah daerah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan pelaku industri multifinance untuk memperkuat ekosistem keuangan yang inklusif dan berintegritas.
Dalam kesempatan tersebut, tampak berfoto bersama (ki-ka) Rinaldi Rizki, Head of Compliance Findaya. Verdyka Kurniawan, Direktur PT Multifinance Anak Bangsa. Mahendra Siregar, Ketua OJK. Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur. Friderica Widyasari Dewi, Kepala Eksekutif Bidang Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen (KE PEPK) OJK, serta Kamil Yunus, Public Policy and Government Relations Multifinance Anak Bangsa.
Kehadiran para pemimpin tersebut mencerminkan sinergi antara regulator, pemerintah daerah, dan pelaku industri dalam memperkuat ekosistem keuangan yang inklusif dan berintegritas.
Acara ini juga menjadi wadah bagi pelaku industri multifinance dan teknologi keuangan untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap peningkatan kepercayaan konsumen serta perlindungan data dalam layanan keuangan digital.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam memperluas akses layanan keuangan bagi masyarakat, terutama di daerah-daerah yang belum terjangkau layanan formal.
Sementara itu, Ketua OJK Mahendra Siregar menegaskan pentingnya inovasi yang tetap berlandaskan prinsip tata kelola yang baik dan kepatuhan terhadap regulasi.
Editor : Redaksi